sebutkan dan jelaskan struktur teks biografi

Sebutkan dan Jelaskan Struktur Teks Biografi Secara Lengkap

Biografi adalah teks yang berisi kisah hidup seseorang, baik itu tokoh terkenal, pahlawan, maupun seseorang yang memiliki pengaruh besar dalam masyarakat. Sebutkan dan jelaskan struktur teks biografi sering menjadi pertanyaan dalam pelajaran bahasa Indonesia, karena memahami strukturnya membantu dalam menyusun teks biografi dengan baik dan sistematis.

Artikel ini akan mengulas struktur teks biografi, ciri-cirinya, serta contoh penggunaannya dalam teks biografi.


Pengertian Teks Biografi

Teks biografi adalah teks yang berisi kisah nyata kehidupan seseorang yang ditulis oleh orang lain. Biografi dapat mencakup perjalanan hidup, perjuangan, prestasi, serta kontribusi seseorang dalam bidang tertentu.

Teks biografi berbeda dengan autobiografi, karena autobiografi ditulis langsung oleh tokoh yang bersangkutan, sementara biografi ditulis oleh orang lain berdasarkan penelitian atau wawancara dengan tokoh tersebut.


Sebutkan dan Jelaskan Struktur Teks Biografi

Teks biografi memiliki tiga struktur utama yang membangun keseluruhan narasi:

1. Orientasi

Bagian orientasi berisi pengenalan awal tentang tokoh yang dibahas dalam teks biografi. Bagian ini berfungsi untuk memberikan gambaran awal mengenai siapa tokoh tersebut, kapan dan di mana ia lahir, serta latar belakang keluarganya.

Ciri-ciri bagian orientasi:

  • Menyajikan informasi dasar tentang tokoh.
  • Menjelaskan latar belakang kehidupan awal tokoh.
  • Menggunakan bahasa yang informatif dan deskriptif.

Contoh: B.J. Habibie lahir pada 25 Juni 1936 di Parepare, Sulawesi Selatan. Ia merupakan anak keempat dari delapan bersaudara dalam keluarganya. Ayahnya, Alwi Abdul Jalil Habibie, adalah seorang ahli pertanian, sementara ibunya, R.A. Tuti Marini Puspowardojo, adalah seorang ibu rumah tangga yang sangat mendukung pendidikan anak-anaknya.


2. Peristiwa dan Masalah

Bagian ini merupakan inti dari teks biografi. Di dalamnya terdapat berbagai peristiwa penting dalam kehidupan tokoh, seperti pendidikan, perjuangan, rintangan yang dihadapi, serta pencapaian dan kontribusi yang dibuat oleh tokoh tersebut.

Ciri-ciri bagian peristiwa dan masalah:

  • Menjelaskan perjalanan hidup tokoh secara kronologis.
  • Mengandung konflik atau tantangan yang dihadapi oleh tokoh.
  • Memuat pencapaian dan kontribusi tokoh di bidang tertentu.
  • Disajikan dalam bentuk naratif agar menarik untuk dibaca.

Contoh: Setelah menyelesaikan pendidikan di Institut Teknologi Bandung, Habibie melanjutkan studinya di Jerman. Ia menghadapi berbagai tantangan dalam menyesuaikan diri dengan sistem pendidikan di luar negeri, namun kegigihannya membuahkan hasil. Setelah menyelesaikan pendidikan doktoralnya, ia menjadi salah satu insinyur penerbangan terbaik di dunia dan berkontribusi dalam pengembangan teknologi pesawat terbang.


3. Reorientasi (Penutup)

Bagian ini berisi kesimpulan dari perjalanan hidup tokoh dan refleksi terhadap nilai-nilai yang dapat dipetik dari kehidupannya. Reorientasi juga bisa berisi pandangan pribadi penulis terhadap tokoh tersebut.

Ciri-ciri bagian reorientasi:

  • Berisi rangkuman kehidupan tokoh.
  • Memberikan kesimpulan tentang dampak dan inspirasi dari tokoh tersebut.
  • Bisa berisi pesan moral atau hikmah yang dapat diambil oleh pembaca.

Contoh: B.J. Habibie bukan hanya seorang ilmuwan jenius di bidang penerbangan, tetapi juga pemimpin yang berintegritas. Semangatnya dalam mengembangkan teknologi di Indonesia serta perannya dalam demokrasi membuatnya dikenang sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh di Indonesia. Kisah hidupnya mengajarkan bahwa kerja keras dan ilmu pengetahuan adalah kunci untuk mencapai kesuksesan.

Baca juga: Sebutkan dan Jelaskan Struktur Teks Diskusi: Panduan Lengkap untuk Pemahaman Mendalam


Ciri-Ciri Teks Biografi

Teks biografi memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari jenis teks lainnya:

  1. Bersifat faktual – Mengandung informasi berdasarkan fakta dan peristiwa nyata dalam kehidupan tokoh.
  2. Menggunakan gaya bahasa naratif – Disajikan seperti sebuah cerita yang menarik untuk dibaca.
  3. Memuat peristiwa penting – Menampilkan peristiwa yang berpengaruh dalam kehidupan tokoh.
  4. Mengandung nilai inspiratif – Memberikan pelajaran atau motivasi bagi pembaca.

Contoh Teks Biografi Singkat

B.J. Habibie: Teknokrat dan Pemimpin Visioner

Orientasi: Bacharuddin Jusuf Habibie lahir pada 25 Juni 1936 di Parepare, Sulawesi Selatan. Ia adalah anak keempat dari delapan bersaudara dan sejak kecil sudah menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap dunia teknologi dan sains.

Peristiwa dan Masalah: Setelah menyelesaikan pendidikan di ITB, Habibie melanjutkan studi di Jerman hingga mendapatkan gelar doktor di bidang teknik penerbangan. Ia bekerja di perusahaan industri pesawat terkemuka sebelum akhirnya kembali ke Indonesia dan mendirikan industri penerbangan nasional.

Sebagai Presiden ke-3 Republik Indonesia, Habibie menghadapi berbagai tantangan politik dan ekonomi pasca reformasi 1998. Ia dikenal sebagai tokoh yang berjasa dalam transisi demokrasi di Indonesia.

Reorientasi: Habibie meninggalkan warisan besar di bidang teknologi dan demokrasi. Kisah hidupnya mengajarkan bahwa ilmu pengetahuan dan dedikasi dapat membawa perubahan besar bagi bangsa dan negara.


Kesimpulan

Teks biografi memiliki struktur utama yaitu orientasi, peristiwa dan masalah, serta reorientasi. Struktur ini membantu dalam menyusun biografi secara sistematis sehingga pembaca dapat memahami perjalanan hidup tokoh dengan baik.

Menulis biografi tidak hanya sekadar menceritakan fakta kehidupan seseorang, tetapi juga menyajikan inspirasi dan motivasi yang dapat dipetik oleh pembaca. Dengan memahami struktur teks biografi, kita dapat menyusun kisah hidup seseorang dengan lebih menarik dan bermakna.

Jadi, siap menulis biografi tokoh inspirasimu sendiri?